
Dalam sebuah penelitian terbitan jurnal Sports Medicine, diungkapkan bahwa seseorang dengan kondisi pramenopause yang sudah menjalani sesi latihan ketahanan mengalami penurunan kolesterol dalam tubuhnya kurang dari 14 minggu.
Ditemukan bahwa mereka yang menjalankan latihan beban selama 11 minggu mempunyai kadar kolesterol jahat dan kolesterol total yang lebih rendah daripada yang tidak melakukannya.
5. Yoga
Apabila Anda tidak terlalu tertarik dengan olahraga kardio, Anda bisa memilih olahraga yang lain untuk menurunkan kolesterol, misalnya yoga.
BACA JUGA: Saran Dokter Terkait Olahraga untuk Pasien Hipertensi Paru
Selain menurunkan kadar kolesterol, yoga akan membantu melatih otot, menjaga kesehatan mental, sekaligus meningkatkan kualitas tidur.
Berbagai perbaikan tersebut perlahan-perlahan akan membentuk kebiasaan dan gaya hidup yang lebih baik untuk kesehatan, khususnya bagi Anda yang mengalami masalah tidur.
6. Berenang
BACA JUGA: Jalan Kaki, Olahraga Ringan yang Kaya Manfaat
Renang merupakan latihan aerobik yang akan membantu memperkuat jantung dengan cara membuat kerjanya lebih efisien saat memompa darah.
Selain itu, berenang juga ikut menurunkan kolesterol jahat dan meningkatkan kolesterol baik dalam darah.
BACA JUGA: Makanan Lebaran Penyebab Kolesterol Naik, Awas Jangan Berlebihan
Mereka menemukan bahwa orang-orang yang rutin berenang mempunyai risiko kematian 50 persen lebih rendah ketimbang pelari, pejalan kaki, atau laki-laki yang tidak berolahraga sama sekali.