Berolahraga Tetapi Masih Merokok, Berbahayakah?

Berolahraga Tetapi Masih Merokok, Berbahayakah? - GenPI.co KEPRI
Ilustrasi olahraga yang bisa berkurang manfaatnya jika masih melakukan kebiasaan merokok. Foto: ANTARA.

Produk-produk alternatif ini lebih rendah risikonya daripada rokok karena tidak melalui proses pembakaran.

“Ini memungkinkan Anda untuk memperoleh nikotin tanpa sebagian besar zat berbahaya dari merokok, karena tidak mengandung TAR atau karbon monoksida. Penelitian juga telah membuktikan bahwa produk ini membantu Anda berhenti merokok,” demikian pernyataan NHS di laman resmi mereka.

Rutin Olahraga

BACA JUGA:  Saran Dokter Terkait Olahraga untuk Pasien Hipertensi Paru

Selanjutnya, Anda dapat mulai berolahraga sesuai dengan kemampuan dan kondisi fisik masing-masing. Jika perlu, bisa melakukan konsultasi dengan dokter terlebih dahulu untuk dapat ‘lampu hijau’.

Jika sudah menemukan program yang sesuai, Anda bisa mulai rutin melakukan aktivitas olahraga secara reguler. Tidak harus yang berat, lakukan dulu yang ringan dengan perlahan.

BACA JUGA:  Jalan Kaki, Olahraga Ringan yang Kaya Manfaat

“Misalnya, berjalan selama 10 menit hingga 20 menit dalam 3 atau 4 hari seminggu. Saat kebugaran meningkat, tambahkan durasi dan intensitas kardio. Dengan olahraga teratur, Anda akan merasa lebih baik,” seperti dikutip dari livestrong. (ant/*)

Simak video pilihan redaksi berikut ini:

Berita Selanjutnya