Waduh! Kendaraan Antre Berjam-jam di Pelabuhan Roro Tanjung Uban

Waduh! Kendaraan Antre Berjam-jam di Pelabuhan Roro Tanjung Uban - GenPI.co KEPRI
Ratusan kendaraan roda dua, mobil dan truk antre di Pelabuhan Roro Tanjung Uban, Bintan, Kepri. Foto: ANTARA/Nikolas Panama.

GenPI.co Kepri - Ratusan kendaraan antre berjam-jam di Pelabuhan Roro Tanjung Uban. Hal ini karena Kapal Roro tidak rutin mengantarkan penumpang sejam sekali.

Lebih dari 100 unit mobil antre sejak pagi hingga siang, Selasa (19/4). Kapal Roro yang sedianya mengantar penumpang sejam sekali dari Pelabuhan Punggur, Batam ke Pelabuhan Roro Tanjung Uban, Bintan tidak muncul dalam sejam sekali.

Salah seorang pengendara mobil, Putri, mengaku mengantre sejak pukul 09.00 WIB, hingga pukul 12.00 WIB Kapal belum bisa menyeberang karena kapal tak datang-datang.

"Jam 10.00 WIB tadi ada Kapal Roro yang berlayar, namun saya belum mendapatkan giliran karena sudah ada penumpang yang sejak pukul 08.00 WIB antre," katanya.

Sejumlah petugas di pelabuhan juga tidak dapat memastikan jam berapa kapal Roro tiba di Pelabuhan Tanjung Uban.

BACA JUGA:  Kapal Roro Batam Tujuan Tanjung Uban Kandas

Antrean panjang yang bikin bosan ditambah cuaca yang terik membuat penumpang gerah. Apalagi bagi yang menjalankan ibadah puasa.

"Saya pikir setiap sejam sekali kapal berlayar, seperti informasi di berita dan media sosial. Ternyata ini sudah lebih dari tiga jam belum berlayar juga," kata Saroni, salah seorang penumpang.

Kepala Dinas Perhubungan Kepri Junaidi belum mendapatkan informasi terkait antrean panjang di Pelabuhan Roro Tanjung Uban.

"Setahu saya berjalan normal. Kalau kondisinya seperti ini (antre lama) saya belum dapat informasi. Saya koordinasi dahulu dengan ASDP Batam untuk mengetahui permasalahannya," ucapnya.

Sebelumnya, General Manager PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Batam, Syamsudin mengatakan kondisi Pelabuhan Roro Tanjung Uban dan Tanjung Punggur, normal pada pagi dan siang hari.

BACA JUGA:  Berencana Mudik? Cek Harga Tiket kapal Roro dari Batam

Namun, sore hari terjadi penumpukan penumpang sehingga harus antre selama berjam-jam.

Penumpukan kendaraan penumpang terjadi pada hari libur Jumat sore (15/4). Penumpukan kendaraan penumpang disebabkan dua dari empat kapal tidak beroperasi.

BACA JUGA:  Tarif Roro Batam-Tanjung Uban Naik, Berikut Harga Terbarunya

Dua kapal yang tidak beroperasi masing-masing disebabkan sedang "docking" atau diperbaiki. Dua kapal itu milik PT ASDP dan PT Jembatan Nusantara, anak perusahaan PT ASDP.

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya