Kinder Joy di Sejumlah Ritel di Batam Ditarik, Ini Penyebabnya

Kinder Joy di Sejumlah Ritel di Batam Ditarik, Ini Penyebabnya - GenPI.co KEPRI
Jajanan telur merek kinder joy sudah tidak terpajang lagi di salah satu ritel modern yang ada di Kawasan KDA, Batam Center. Foto: Alamudin/GenPI.co Kepri,

GenPI.co Kepri - Produk Kinder Joy di sejumlah ritel modern di Batam ditarik. BPOM Kepri mengatakan akan menghentikan sementara produk tersebut dari pasaran.

Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM )menghentikan sementara peredaran Kinder Joy usai temuan di sejumlah negara Eropa terhadap produk sejenis dari perusahaan Ferrero terkontaminasi bakteri Salmonella (non-thypoid).

Kepala BPOM Kepri Bagus Heri Purnomo membenarkan terkait penghentian sementara produk Kinder Joy di Kepri.

BACA JUGA:  Peredaran Kopi Berbahan Kimia di Batam, Begini kata BPOM Kepri

Jajanan berbentuk telur atau sering disebut jajajan anak sultan karena harganya yang mahal dan isinya yang sedikit ini ditarik sehubungan dengan diterbitkannya peringatan publik (Food Alert) oleh Food Standard Agency/FSA Inggris yang diikuti oleh sejumlah negara di Eropa.

"Sebenarnya produk yang ditarik di sejumlah negara Eropa tersebut tidak beredar di Provinsi Kepri dan Indonesia pada umumnya," kata Bagus kepada GenPi.co Kepri Selasa (12/4).

BACA JUGA:  Takjil di Pasar Mega Legenda Diuji BPOM Kepri, Hasilnya Melegakan

Kata dia, produk coklat merek Kinder Surprise, yang ditarik secara sukarela dari pasaran Eropa ini menyusul adanya temuan gejala setelah mengonsumsi produk tersebut.

Gejalanya yang ditimbulkan adalah diare, demam, dan kram perut usai mengkonsumsi produk tersebut. Korban yang terdampak sebanyak 63 orang anak-anak, namun tidak sampai menyebabkan kematian.

BACA JUGA:  BPOM Kepri Datangi Pasar Mega Legenda, Cek Takjil

"Produk merek Kinder yang terdaftar di BPOM berasal dari India dengan nama varian produk antara lain Kinder Joy, Kinder Joy for Boys, dan Kinder Joy for Girls,” kata Bagus.

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya