GenPI.co Kepri - Meski telah diluncurkan pada akhir tahun lalu, capaian vaksinasi booster covid-19 di Kepulauan Riau (Kepri) masih rendah. Capaiannya bahkan baru mencapai 7,67 persen.
"Per 3 Maret 2022, sebanyak 138.334 warga sudah divaksin penguat dari target sasaran sekitar 1,4 juta orang," kata Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) Mochammad Bisri.
Dia menjelaskan, penyebab rendahnya capaian itu salah satunya ditengarai persyaratan penerima vaksin penguat harus berjarak 6 bulan setelah divaksin dosis kedua.
BACA JUGA: Siapa Mau Divaksin, Bisa dapat 2 Liter Pertalite Gratis
Namun, baru-baru ini Kementerian Kesehatan telah mengubah kebijakan tersebut, dan menjadikan syarat penerima vaksin booster dipersingkat jadi 3 bulan setelah dosis kedua.
"Mudah-mudahan, setelah ini warga makin antusias divaksin penguat," kata dia.
BACA JUGA: Vaksin Merek Ini Tenyata Kurang Efektif Lindungi Anak dari Covid
Bisri menyampaikan Pemprov Kepri dan stakeholder terkait tengah menggesa vaksinasi penguat di lingkungan industri mulai Kamis (10/3) mendatang.
Dia juga mengklaim sejak diluncurkan pada pertengahan Januari 2022, hingga saat ini belum ditemui kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI) yang serius dialami penerima vaksin penguat.
BACA JUGA: Polsek Lubuk Baja Merazia Kartu Vaksin Pengendara, Ini Sanksinya
Oleh karenanya, warga yang sudah memenuhi syarat menerima vaksin booster diimbau agar segera ke sentra pelayanan kesehatan terdekat untuk membentuk kekebalan tubuh dari terpapar covid-19.