
Peresmian Program Digitalisasi UMKM di Pulau Penyengat ditandai dengan Penyerahan Barcode QRIS Bank Riau Kepri kepada 5 Perwakilan UMKM.
Ansar menyampaikan, tahun ini memasuki tahun kedua kepemimpinannya bersama Marlin pada kondisi pandemi covid-19. Membuat kebijakan pembangunan haruslah dilakukan secara beriringan dan bersinergi dengan upaya penanggulangan covid-19 dan pemulihan ekonomi.
"Pada tahun 2022 kami menargetkan percepatan pembangunan di seluruh wilayah Kepri, baik dari sektor ekonomi, pendidikan, sosial, infrastruktur, kesahatan dan lainnya. Pada tahun 2022, APBD Kepri sebesarRp 3,8 triliun akan di salurkan ke 7 kabupaten yang ada,” katanya mengutip laman resmi Pemprov Kepri, Selasa (1/3). (*)
BACA JUGA: Soal Penundaan Pemilu 2024, Pengamat Politik Kepri Bilang Begini
Video seru hari ini: