
"Kami akan segera kirim tim perwakilan ke ibu Rahma (Wali Kota Tanjung Pinang) untuk bisa menjelaskan bagaimana pola tata ruang yang akan dikerjakan di Gurindam 12," kata Ansar.
Menurut dia, koordinasi dan kerjasama antara Pemprov Kepri dan Pemko Tanjung Pinang sangat dibutuhkan untuk penataan kota Tanjung Pinang.
Selain penyelesaian kawasan Gurindam 12, Pemrov Kepri juga menganggarkan banyak proyek penataan Kota Tanjung Pinang.
BACA JUGA: 4 Desa Wisata di Kepri Lolos ADWI 2022, Cek Lokasinya di Mana
Seperti pengerjaan jalan menuju bandara Raja Haji Fisabilillah, penataan kawasan kota lama Tanjung Pinang, pengerjaan flyover menuju pulau Dompak, pembuatan Tugu Bahasa, hingga penataan Akau potong lembu.
"Tanjung Pinang jangan tanggung-tanggung kalau mau kita jadikan city tour atau kota destinasi wisatawan asing," ujarnya.
BACA JUGA: Revitalisasi Pulau Penyengat Makan Waktu dan Rumit
Ansar juga menginstruksikan agar setiap proyek yang sudah selesai tetap dirawat dengan baik.
Nantinya akan dibuat tim khusus untuk merawat kebersihan dan pemeliharaan setiap proyek yang dikerjakan Pemprov Kepri. (*)
BACA JUGA: Pulau Penyengat Resmi Jadi Pulau Digital, Pertama di Kepri
Simak video menarik berikut: