Pantai Melayu Tercemar, KSOP Selidiki 10 Karung Limbah

Pantai Melayu Tercemar, KSOP Selidiki 10 Karung Limbah - GenPI.co KEPRI
Sepuluh karung berisi limbah minyak hitam diduga menjadi penyebab Pantai Melayu, Kecamatan Nongsa, Kota Batam, tercemar. Foto: Yude/Antara

GenPI.co Kepri - Sepuluh karung berisi limbah minyak hitam diduga menjadi penyebab Pantai Melayu, Kecamatan Nongsa, Kota Batam, tercemar.

Saat ini, Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Khusus Batam sedang menyelidiki sepuluh karung itu.

Kepala Seksi (Kasi) Gakkum KSOP Khusus Batam Rahmat Nasution menjelaskan pihaknya sudah melaporkan penemuan sepuluh karung limbah itu kepada Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).

BACA JUGA:  Perairan Batam Tercemar Limbah Hitam, Sebulan Baru Hilang

“Saat ini sedang didalami," ujar Rahmat, Sabtu (6/5).

Berkaca dari temuan sebelumnya, limbah tersebut diduga sengaja dibuang menggunakan karung dari tengah laut.

BACA JUGA:  Kecelakaan Kapal di Karimun Sisakan Limbah, TNI AL Langsung Gerak

Rahmat pun mengimbau semua pihak bekerja sama menuntaskan pencemaran laut di Kota Batam.

"Pemerintah daerah harus lebih aktif melakukan upaya bersama melakukan pencegahan dengan melibatkan unsur terkait KSOP, Polair, TNI AL, KLHK, dan  masyarakat," kata Rahmat. (ant)

BACA JUGA:  Angkut Puluhan Penumpang, Kapal Feri Jurusan Batam Terbakar

 

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya