GenPI.co Kepri - Para guru di SMKN 3 Batam bikin buku antologi pantun. Para guru ini berhasil menulis 16. Wakil Wali Kota (Wawako) Batam Amsakar Achmad pun bangga.
Hal itu diungkapkannya saat menghadiri acara launching dan bedah buku “Petuah Bertabur di Bandar Madani” di SMKN 3 Batam, Sabtu (20/8).
Amsakar mengatakan literasi sangatlah penting, budaya literasi harus terus menjadi perhatian. Bahkan negara ini juga bergantung pada budaya literasi.
BACA JUGA: Pantun Jadi Warisan Budaya Dunia, Ansar Langsung Temui Dewan Kesenian
"Ide dituangkan dalam buku akan abadi dan dikenang sepanjang masa," kata dia.
Amskar pun menyambut baik buku antologi pantun yang ditulis oleh 27 guru tersebut.
BACA JUGA: SMKN 6 Batam Lagi Gembira, Dapat Bantuan 2 Unit Bus
Hal yang bikin Amsakar tambah bangga, para guru tersebut berhasil menulis 16 buku.
"Saya ingin katakan, jangan berhenti berkarya. Sekecil apapun karya, itu merupakan penanda zaman," kata dia.
BACA JUGA: SMA dan SMK di Batam dapat Tambahan 108 RKB Hadapi PPDB 2022
Bahkan, Amsakar mendorong setiap guru dapat menulis satu buku dengan tema yang beragam. Tidak lagi hanya buku yang berisi tulisan kolektif.