GenPI.co Kepri - Kapal barang kelontong dari Malaysia terbakar di perairan Batam. Dua anak buah kapal (ABK) terjebak di kapal saat kejadian berlangsung.
Kapal layar motor (KLM) Murah Rejeki itu dari Malaysia hendak ke Pelabuhan Batu Ampar. Kapal terbakar saat sedang lego jangkar di sekitar pelabuhan, Jumat (22/7) dini hari.
Saat terbakar, dua ABK sedang berada di kapal, sementara 7 ABK lainnya berada di darat.
Pranata Humas Ahli Muda Kapten Bakamla Yuhanes dalam keterangan tertulisnya mengatakan, KLM Murah Rejeki juga membawa ABK berjumlah sembilan orang.
Saat kejadian, tujuh orang sedang berada di darat dan dua orang yang terjebak di dalam kapal berhasil diselamatkan oleh kapal nelayan
"Dalam tragedi kebakaran itu seluruh ABK dalam keadaan selamat," ujar dia, Jumat (22/7).
Kebakaran itu terjadi pada Jumat dini hari ini sekitar pukul 02.30 WIB. Pihak Bakamla mendapat permintaan bantuan darurat dari kapal yang terbakar tersebut dan langsung menuju ke lokasi.
Saat tiba di lokasi, kapal milik Bakamla tidak dapat mendekat karena lokasinya yang dangkal.