Khatam Al Quran dan Bikin Nasi Besar, Tradisi Melayu saat Ramadan

Khatam Al Quran dan Bikin Nasi Besar, Tradisi Melayu saat Ramadan - GenPI.co KEPRI
Disbudpar Batam menggelar khataman Al Quran di kawasan Batam Wonderfood & Art di Taman Dang Anom. Foto: Dok. Disbudpar Batam

GenPI.co Kepri - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Batam merawat tradisi khatam Al Quran dan menghidangkan nasi besar saat Ramadan. Uniknya kegiatan itu dilaksanakan di Taman Dang Anom.

Tradisi masyarakat Melayu itu diadakan di area Batam Wonderfood & Art Ramadan di Taman Dang Anom, Batam Center, Jumat (8/4).

Khatam Al Quran itu dipimpin oleh Kepala Disbudpar Batam Ardiwinata. Turut hadir sejumlah pegawai Disbudpar Batam.

BACA JUGA:  Hore! Tahun ini Batam Art and Wonderfood Ramadan Kembali Digelar

Di antaranya Sekretaris Disbudpar Batam, Koestrinie, Kabid Kebudayaan Disbudpar Muhammad Zen, Kabid Pengembangan dan Promosi Wisata Disbudpar, Ratna Sari dan Kabid Sarana Objek Wisata Adisthy.

Ardiwinata mengatakan, khatam Al Quran ini pertama kalinya digelar di kawasan Batam Wonderfood & Art Ramadan, setelah event itu digelar setiap tahun saat Ramadan.

BACA JUGA:  Kepala Disbudpar Bilang Batam Kota Wisata MICE, Ada Buktinya!

“Kegiatan ini juga termasuk dari ritus dalam Pokok Pikiran Kebudayaan Daerah (PPKD). Semoga kegiatan ini terus lestari, kami berjanji akan menampilkan kegiatan ini (Khatam Al Quran) di panggung akbar," ucapnya.

Khatam Al Quran ditutup dengan pemotongan nasi besar. Warisan Budaya Tak Benda dari bumi Melayu ini bukanlah nasi yang dibuat atau dibentuk dalam ukuran besar.

BACA JUGA:  Menparekraf Sandiaga Uno Bikin Teh Tarik di Batam

Melainkan, nasi yang dihidangkan dalam acara kebesaran. Nasi besar diletakkan di atas pahar, yang merupakan dulang berkaki sebagai wadah, lalu nasi besar dibentuk menyerupai bukit.

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya