Imunisasi Bisa Cegah 5 Penyakit Berbahaya, Apa Saja?

Imunisasi Bisa Cegah 5 Penyakit Berbahaya, Apa Saja? - GenPI.co KEPRI
Vaksinasi yang digelar Biddokkes Polda Kepri beberapa waktu lalu. Imunisasi dilakukan dengan pemberian vaksin, imunisasi bisa mencegah 5 penyakit berbahaya. F: Dok. Biddokkes Polda Kepri

Vaksinasi pertama dilakukan saat anak lahir, kemudian pada usia dua bulan, tiga bulan, dan empat bulan. Ada dua jenis vaksin polio yang dapat diberikan, yaitu vaksin oral (OPV) dan suntik (IPV).

Jika empat dosis vaksin polio waktu kanak-kanak sudah dilengkapi, disarankan untuk mendapatkan vaksin polio booster satu kali.

4. Campak

Campak merupakan penyakit infeksi menular yang disebabkan oleh virus. Penyakit ini umum terjadi pada anak-anak, tapi kemungkinan terkena penyakti ini bisa dikurangi dengan vasin campak.

BACA JUGA:  Gejala Awal Hepatitis, Nyeri Perut hingga Diare, Kata Dokter

Vaksin ini diberikan pertama kali saat bayi berusia sembilan bulan. Setelah itu, dilanjutkan pemberian kedua kalinya pada usia 18 bulan dan pemberian ketiga pada usia 6–7 tahun atau saat anak baru masuk sekolah.

Vaksin campak kedua tidak perlu diberikan bila anak sudah mendapatkan vaksin MMR (campak, gondongan, dan rubela).

5. Difteri, tetanus, dan batuk rejan

BACA JUGA:  Jauhi Jajanan Tak Sehat untuk Hindari Hepatitis Akut

Penyakit difteri, tetanus, dan batuk rejan bisa dicegah dengan vaksinasi DPT. Pemberian vaksinasi ini dilakukan sebanyak lima kali sejak anak berusia dua bulan hingga enam tahun.

Seorang anak akan disuntik pada usia dua bulan, empat bulan, enam bulan, antara 18–24 bulan, dan terakhir lima tahun.

BACA JUGA:  9 Cara Cegah Hepatitis Akut dari Dinkes Kepri

Jika saat kanak-kanak belum pernah mendapatkan vaksinasi jenis ini, maka bisa dilakukan vaksinasi Tdap, yaitu vaksin TDP lanjutan yang diperuntukan untuk orang dewasa.

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya