Bagan Bertabrakan, Seorang Nelayan Hilang di Laut Natuna

01 Agustus 2022 00:01

GenPI.co Kepri - Hendak dipindahkan, bagan (tempat menangkap ikan di laut) malah bertabrakan. Satu orang nelayan hilang di laut Natuna. Tim SAR masih melakukan pencarian.

Ketua Organisasi Bagan Apung Pulau Sedanau, Wan Mustarhadi (52) mengatakan nelayan tersebut hilang saat menghindari kecelakaan tabrakan antar bagan.

Mustarhadi mengatakan, pada hari Sabtu (30/7) sekira pukul 18.30 WIB, dua nelayan Eko dan Junaidi sedang menarik bagan milik Sumardi menggunakan pompong (kapal kayu) dari posisi awal.

BACA JUGA:  Nelayan Tersambar Petir di Laut Karimun, Begini Kondisinya

“Tujuannya untuk mengamankan bagan meraka agar tidak terjadi tabrakan antar sesama bagan,” ujarnya, Minggu (31/7).

Pada proses pemindahan tersebut, bagan yang diawaki oleh Eko dan Junaidi mengalami tabrakan dengan bagan milik Santo dikarenakan bagan tersebut tidak memiliki lampu penerangan.

BACA JUGA:  Nelayan Kepri Keluhkan Izin Kelayakan Kapal

"Karena tidak ada lampu tanda bagan, sehingga Junaidi naik ke Bagan Santo berusaha untuk menahan bagan yang tabrakan tersebut," kata dia.

Setelah berhasil menghindari tabrakan tersebut, Junaidi terjun ke laut untuk berusaha mengejar dan naik ke bagan yang diawaki Eko dengan cara berenang.

BACA JUGA:  Basarnas Evakuasi Nelayan Natuna, Mati Mesin di Tengah Laut

"Namun tidak berhasil sampai ke bagan yang diawaki Eko, Junaidi tidak kelihatan lagi dipermukaan laut, menyadari hal tersebut kemudian Eko menghubungi Sumardi pemilik bagan," ungkapnya.

Kepala Kantor SAR Natuna, Mexianus Beklabel mengatakan pihaknya mengerahkan tim gabungan Basarnas, TNI AL, dan nelayan utnuk melakukan pencarian satu nelayan korban kecelakaan bagan di laut Natuna, Kepulauan Riau.

Menindaklanjuti laporan tersebut, pada Sabtu malam sekitar pukul 21.35 WIB Basarnas mengerahkan 1 tim rescue yang berjumlah 6 orang bergerak menuju lokasi.

"Korban Bernama Junaidi, laki -laki 30 tahun merupakan warga Sedanau, Kecamatan Bunguran Barat, Kabupaten Natuna," ungkap Mexi.

Kecelakaan diketahui sekitar perairan Karang Tengah, Selaut atau sekitar Pulau Kokop, Kelurahan Sedanau, Kecamatan Bunguran Barat, Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau.

"Hingga Minggu sore pencarian dihentikan sementara karena cuaca buruk, dan akan dilanjutkan pada esok hari, Senin pagi, tadi juga telah dilakukan penyelaman, namun nihil," jelasnya. (ant) 

Redaktur: Asrul Rahmawati

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co KEPRI