GenPI.co Kepri - Target 30 persen vaksin booster di Kepri tercapai. Utang Pemerintah Provinsi (Pemrov) Kepri pun lunas.
Sebelumnya, Pemrov Kepri menerima tantangan dari pemerintah pusat yang menyatakan pintu di semua pelabuhan internasional dibuka untuk wisatawan mancanegara (wisman) dengan syarat vaksin booster mencapai 30 persen.
Pemerintah Provinsi Kepri pun menganggap kemurahan pemerintah pusat membuka pintu masuk wisman dari berbagai pelabuhan internasional yang ada di Kepri itu menjadi sebuah utang.
Utang itu harus dibayar dengan pencapaian vaksin dosis ketiga atau booster 30 persen di akhir Maret 2022.
“Kita tidak punya utang lagi, vaksinasi booster saat ini sudah mencapai 30,17 persen,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kepri, Mohammad Bisri, Minggu (3/4).
Jumlah tersebut sedikit lebih tinggi daripada yang ditargetkan pemerintah pusat.
Bisri mengatakan, target 30 persen terpenuhi di bulan Maret 2022. Target tersebut naik di akhir April mendatang menjadi 50 persen untuk vaksin booster.
Diakuinya kebijakan pemerintah terkait mudik Lebaran dengan syarat vaksin booster menjadi salah satu pendorong tercapainya target vaksin dosis ketiga di Kepri.
Termasuk juga syarat penerbangan tanpa dokumen negatif Covid-19 jika sudah vaksin booster juga menjadi pemicu masyarakat ramai mencari sentra vasinasi untuk disuntik vaksin dosis ketiga.
Selain vaksinasi yang terus meningkat, termasuk dosis ketiga atau booster, kasus Covid-19 di Kepri juga terus melandai.
Ia yakin turunnya angka positif rate ini berkaitan dengan bertambahnya setiap hari masyarakat yang mendapatkan vaksin booster.
"Sekarang masyarakat bisa menyambut puasa dengan bahagia," kata Bisri.
Penurunan kasus ini diiringi dengan berbagai kemudahan aturan masyarakat dalam mobilitas.
Namun, Bisri mengingatkan masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan untuk menjaga diri masing-masing.
"Masyarakat saya harap tetap selalu memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan," ujarnya. (*)