GenPI.co Kepri - Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Kota Batam optimis pembayaran Tunjangan Hari Raya(THR) karyawan di Kota Batam tahun 2022 tidak mengalami kendala.
Ketua Apindo Kota Batam, Rafki Rasyid mengatakan saat ini pertumbuhan ekonomi kota Batam cukup bagus di tengah pandemi covid-19.
"Saya kira untuk persoalan THR tahun ini tidaklah akan menjadi kendala. Karena sektor-sektor ekonomi penting di Batam sudah mulai membaik," kata Rafki kepada GenPi.co Kepri, Kamis (31/3).
Kata dia, secara umum pengusaha di Kota Batam yang bergerak di berbagai sektor paham akan kewajibannya kepada para pekerjanya.
"Pengusaha di Batam juga sudah paham kalau THR itu merupakan kewajiban sekaligus penambah kemampuan para pekerja dalam memenuhi kebutuhannya pada saat hari raya," ujarnya.
Oleh karena itu ia memperkirakan soal hak karyawan terutama THR tidak mengalami kendala.
"Kami memperkirakan kalau tahun ini pembayaran THR akan lancar," ujarnya.
Meski mengklaim pembayaran THR pekerja lancar, Rafki menjelaskan untuk sektor pariwisata kemungkinan sedikit terdapat kendala.
"Kalaupun ada permasalahan kemungkinan di sektor pariwisata yang masih belum sepenuhnya bangkit dari krisis akibat pandemi covid-19," ujarnya.
Sementara itu untuk sektor padat karya di Batam diperkirakan tidak mengalami masalah dalam pembayaran THR untuk pekerja.
"Karena kebanyakan (padat karya) bergerak di bidang usaha manufaktur yang terus tumbuh sampai saat ini," kata Rafki.
Ketua Apindo Kota Batam itu juga menghimbau kepada seluruh pengusaha di Batam agar sebelum waktu yang ditentukan pembayaran THR untuk pekerja bisa diselesaikan.
"Kami tentunya menghimbau agar kewajiban membayar THR tahun ini didahulukan karena sangat dibutuhkan oleh karyawan yang merayakan Lebaran," ujar Rafki. (*)