GenPI.co Kepri - Pengendara sepeda motor mengeluhkan tarif parkir di Pelabuhan Rakyat Sekupang Belakang Padang yang tidak biasa. Lebih mahal dari pada biasanya, yaitu Rp3.000 sekali parkir.
Wine Kemala Sari salah satu pengendara sepeda motor mengatakan dirinya kaget saat memarkirkan sepeda motor di Pelabuhan Rakyat Sekupang.
Ia sedang ada keperluan di Belakang Padang, sehingga harus memarkirkan sepeda motornya di pelabuhan tersebut dan melanjutkan perjalanan menggunakan kapal.
"Saat parkir langsung dikasih karcis, lalu saya berikan uang Rp50 ribu dan di kembalikan Rp47 ribu," kata Wine kepada GenPi.co Kepri, Kamis (31/3).
Ia kaget dengan tarif parkir yang ada, padahal di karcis yang diberikan kepadanya tarifnya hanya Rp1.000. Selain itu tarif parkir sepeda motor di Batam juga biasanya Rp1.000 selain di mall.
Karena tak percaya ia sempat menanyakan tarif itu sebesar Rp3.000 kepada petugas parkir tersebut.
"Sudah saya Tanya, kok sampai segitu harganya, alasan petugas parkir katanya hal itu sudah lama dan memang ketentuan menitipkan motor di tempat tersebut. Padahal saya Cuma tiga jam parkir di sana,” kata Wine.
Saat kembali dari Belakang Padang, Wine lagi-lagi menanyakan tarif parkir seharga Rp3.000 itu petugas.
"Selesai menanyakan, pas mau pergi karcis parkir yang semula diberikan malah diminta kembali oleh petugas tersebut," ujarnya.
Padahal biasanya karcis parkir itu menjadi hak pemilik kendaraan karena sebagai bukti telah membayar parkir.
kepala Dinas Perhubungan Kota Batam, Salim saat dikonfirmasi mengatakan, tarif parkir di semua lokasi baik tepi jalan dan pelabuhan rakyat masih normal.
"Belum ada kenaikan tarif parkir," katanya.
Terkait keluhan salah satu pengendara sepeda motor yang memarkirkan kendaraan di Pelabuhan Rakyat Sekupang Belakang Padang, Salim mengatakan dirinya akan melakukan pengecekan.
"Nanti saya akan cek dulu terkait tarif parkir tersebut," ujarnya.(*)