GenPI.co Kepri - Program sembako murah jelang Ramadan di sejumlah kecamatan dimulai pada Selasa (29/3).
Awalnya, penyaluran sembako ini akan dilakukan Senin (28/3), jadwalnya pun telah disebarkan melalui grup-grup WhatsApp maupun melalui rilis.
Namun, program tersebut akhirnya mulai diluncurkan pada Selasa. Wali Kota Batam Muhammad Rudi langsung meninjau pelaksanaan program tersebut.
Pada hari pertama ini, sembako murah disalurkan di Kecamatan Sekupang, Belakang Padang dan Batuaji sebanyak 11.775 paket dari total yang akan disalurkan se-Kota Batam yang mencapai 45 ribu paket.
Rudi mengatakan, Pemko Batam akan berusaha selalu hadir di tengah-tengah masyarakat, tak terkecuali perihal sembako. Seperti halnya menjelang Ramadhan dan Idul Fitri juga Natal dan Tahun Baru.
"Mudah-mudahan ini dapat membantu. Prinsipnya pemerintah ingin ada di tengah bapak ibu sekalian," kata dia.
Selain Wali Kota Batam, pendistribusian sembako murah juga diikuti oleh Wakil Gubernur Kepri Marlin Agustina.
Keduanya berkeliling dari satu lokasi ke lokasi lainnya hingga ke pulau penyangga (hinterland). Tak sekadar menyerahkan bantuan sembako murah, tapi pendistribusian ini jgua sebagai media silaturahmi.
Rudi mengatakan, selain program sembako murah, pihaknya juga akan terus menggencarkan pembangunan.
“Tidak lain, saya ingin ekonomi Batam terus berkembang," ujar Rudi yang juga menjabat Kepala BP Batam.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Gustian Riau mengatakan kegiatan ini diharapkan dapat menekan harga sembako menjelang lebaran.
Disamping itu juga untuk membantu masyarakat Kota Batam, khususnya bagi membutuhkan.
Setiap paket sembako terdiri dari beras 5 kg, gula 1 kg dan minyak 1 liter. Dengan harga pasaran mencapai Rp 102 ribu setiap paketnya.
“Namun masyarakat hanya membayar setengah harga, yaitu Rp50 ribu,” kata dia. (*)