Operasi Patroli Kemanan Laut, Apa yang Disasar Lantamal IV?

09 Maret 2022 10:00

GenPI.co Kepri - Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut IV (Lantamal IV) Tanjung Pinang menggelar operasi kesiapsiagaan patroli keamanan laut untuk menangkal dan menindak pelanggaran hukum di laut, Selasa (8/3).

Jenis pelanggaran hukum di laut yang menjadi target operasi keamanan laut adalah pelanggaran batas wilayah perairan, penyelundupan barang, dan penyelundupan manusia.

Komandan Lantamal IV Laksamana Pertama TNI Dwika Tjahja Setiawan, mengatakan, pihaknya juga akan mengawasi pelanggaran peraturan perikanan, pencemaran laut, perusakan terumbu karang, dan biota laut.

BACA JUGA:  Warga Kepri Harap Waspada, Gelombang Laut Mencapai 3 Meter

Operasi itu dilaksanakan setiap tahun dengan melibatkan 14 unsur terdiri atas 7 unsur Satrol Lantamal IV.

“Unsur itu ialah KAL Welang, KAL Anakonda, KAL Marapas, KAL Mapor, Sea Rider, Patkamla Setumu dan Patkamla Paku, 3 unsurLanal Batam (KAL Nipah, Combat Boat, Sea Rider), dan 4 unsurLanal Tanjung Balai Karimun (KAL Pelawan, Combat Boat, Sea Rider 1, dan Sea Rider 2),” katanya.

BACA JUGA:  Waspada Gelombang Laut Tinggi di Perairan Kepri

Dia menjelaskan, adapun sektor operasi di perairan yang menjadi wilayah kerja Lantamal IV, di antaranya sebagian Selat Malaka, Selat Philips, Selat Singapura, Selat Riau Utara, Perairan Utara Bintan sampai Berakit, Perairan Karimun, dan Perairan Batam.

Operasi itu dilaksanakan sebagai aplikasi program prioritas Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono, khususnya pada peningkatan kemampuan TNI Angkatan Laut dalam menghadapi ancaman bersifat nonkonvensional.

BACA JUGA:  Sunmofee Tropical, Tempat Outdoor dengan View Laut dan Pusat Kota

Selain itu, katanya, hal ini menindaklanjuti Telegram Panglima Komando Armada I (Pangkoarmada I) Laksamana Muda TNI Arsyad Abdullah.

"TNI AL telah membentuk Satuan Tugas Khusus dalam rangka menanggulangi maraknya tindak pidana perompakan, khususnya di Perairan Selat Singapura," katanya.

Kegiatan ini ditandai dengan apel gelar operasi kesiapsiagaan patroli keamanan laut "Garda Jala Sakti 22.1" yang dipimpinDanlantamal IV di Dermaga Fasilitas Pemeliharaan dan Perbaikan (Fasharkan) Mentigi Tanjung Uban, Bintan, Senin (7/3). (ant/*)

Redaktur: Fathur Rohim

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co KEPRI