GenPI.co Kepri - Penemuan Covid-19 varian omicron subvarian XBB di Batam mengkhwatirkan. Data terakhir yang disebutkan Satgas Covid-19 Kepri ada puluhan orang terpapar.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kepri Tjetjep Yudiana mengatakan pihaknya menemukan satu kasus XBB dan 19 positif varian turunannya, XBB 1.
Jumlah pasien Covid-19 yang terpapar XBB ini kata Tjetjep baru diketahui setelah sampel dari rumah sakit diperiksa dengan alat baru, whole genome sequencing (WGS).
“Artinya varian tersebut sudah bemutasi dan diperkirakan sudah lama berada di Batam,” ujarnya, Sabtu (12/11).
Tjetjep memperkirakan sejak Oktober 2022, varian itu sudah sampai di Batam. Hal itu mengingat saat itu varian tersebut banyak ditemukan di Singapura.
“Warga kita juga banyak yang ke sana, begitu juga sebaliknya. Jadi memang terbuka kesempatannya,” kata dia.
Tidak hanya orang Kepri, orang-orang dari daerah Jawa juga banyak yang berlibur ke Singapura melalui Batam.
“Karena tiket pesawat itu kan mahal dari Jakarta ke Singapura. Pada periode itu, orang-orang Jakarta pergi ke Singapura melalui Batam dan Tanjungpinang,” kata Tjetjep.
Menurut dia, bisa jadi sampel pertama itu bukan orang Batam tapi melalui Batam karena 80 persen orang Jakarta ke Singapura lewat Batam.
Tjetjep mengatakan Kepri sata ini berupaya menjalankan instruksi Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian untuk mengetatkan pintu masuk internasional.
Selain itu percepatan vaksinasi booster juga digalakkan. Semua dinas kesehatan kabupaten/kota juga diminta melakukan testing dan tracing terhadap kontak erat agar bisa ditangani secepatnya.
Upaya lainnya yaitu mengaktifkan kembali posko-posko Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) kelurahan dan desa.
Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (Dirjen P2P) Kementerian Kesehatan RI dr Maxi Rein Rondonuwu mengatakan 48 persen kasus Covid-19 subvarian omicron XBB terdeteksi di Batam.
"Untuk saat ini masih (didominasi) varian XBB, bukan XBB.1. Berdasarkan hasil penelusuran dari jumlah 48 kasus, di Batam ada 48 persen," kata Maxi usai acara Anugerah Nakes Teladan 2022 di Jakarta, Jumat (11/11). (ant)