Kepri Berpotensi Kembangkan Listrik Tenaga Sampah

28 Oktober 2022 10:41

GenPI.co Kepri - Provinsi Kepri khususnya Kota Batam berpotensi kembangkan listrik tenaga sampah alias PLTsa. Soal potensi ini juga telah disampaikan ke pemerintah pusat.

Berdasarkan data Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Batam, setiap hari rata-rata ada 843 ton sampah yang diangkut.

Jumlah tersebut, kata Gubernur Kepri Ansar Ahmad sangat bagus jika dimanfaatkan menjadi sumber tenaga listrik alternatif.

BACA JUGA:  Pembangkit Listrik Skala Dunia Akan Investasi Rp71,8 T di Kepri

Rencana PLTSa itu telah disampaikan dan dibahas bersama Direktur Utama PT PLN Bright Batam, Muhammad Irwansyah.

Ansar juga telah membicarakannya dengan Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi (Menko Marvest) Luhut Binsar Pandjaitan.

BACA JUGA:  Kementerian ESDM Tinjau Kelistrikan di Batam, Ini Tujuannya

"Saat di Batam, Pak Luhut sempat membahas soal PLTSa. ​​​​​​​Ia menyarankan agar melihat rujukan ke Cilacap, Jawa Tengah," kata Ansar.

Kebutuhan listrik di Kepri ke depan disadari akan semakin besar, apalagi dengan pengembangan kawasan ekonomi khsusus (KEK) dengan kebutuhan listrik tinggi seperti Galang Batang di Bintan dan Nongsa Digital Park.

BACA JUGA:  Sampah Plastik di Tanjungpinang Bakal Dikelola Jadi BBM

Rencana PLTSa ini kata Ansar akan diseriuskan bersama pihak PLN pusat, akan dibuat fokus grup diskusi untuk membahas prospek kebutuhan listrik ke depan.

Sepeti halnya saran Menko Marvest, Dirut PLN Bright Batam Muhammad Irwansyah juga menyarankan Pemrvo Kepri selain ke Cilacap juga mempelajari PLTSa Putri Cempo, Solo.

Irwansyah mengatakan di Cilacap sampah diolah menjadi pelet. Kemudian pelet digunakan untuk pembangkit listrik tenaga uap (PLTU).

Tidak hanya untuk PLTU, pelet tersbeut juga bisa digunakan untuk industri semen. Pengolahan sampah di Cilacap diakuinya terbilang sukses.

"Tapi kalau untuk langsung memproduksi listriknya, itu di Solo. Kalau mau dibuat pelet seperti di Cilacap, bisa dimanfaatkan untuk PLTU Tanjung Kasam di Batam," kata Irwansyah. (ant)

Redaktur: Asrul Rahmawati

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co KEPRI