GenPI.co Kepri - Pelaku UMKM di Tanjungpinang terima bantuan alat usaha. Bantuan itu merupakan bantuan dana CSR Bank Riau Kepri Syaraiah Tanjungpinang.
Bantuan CSR BRK Syariah ini disalurkan kepada sekitar 431 pelaku UMKM, yang akan diserahkan secara bertahap dan merata di wilayah kota Tanjungpinang.
Tahap pertama diberikan kepada 87 orang pelaku UMKM. Terdiri dari 67 orang penjual jamu dari paguyuban jamu gendong wong solo dan UMKM binaan DP3 sebanyak 20 orang pelaku usaha olahan ikan.
Bantuan itu diserhakan langung oleh Pimpinan Bank Riau Kepri Syariah Tanjungpinang Irsyadi Syukri bersama Wali Kota Tanjungpinang Rahma, Senin, (12/9).
Bantuan CSR BRK Syariah disalurkan langsung melalui pemerintah Kota Tanjungpinang secara merata untu
Kali ini, sasarannya penjual jamu dan pelaku usaha olahan perikanan yang berada di Kota Tanjungpinang.
Rahma mengatakan bantuan berupa barang ini disalurkan kepaa para pelaku UMKM sesuai kebutuhannya.
Bantuan yang diberikan untuk pelaku usaha jamu dan olahan ikan ini berupa perlengkapan usaha seperti kompor gas, blender, food processor atau magic chopper.
"Kami salurkan peralatan usaha sesuai kebutuhan mereka. Yang jual jamu, kita bantu blender, usaha olahan ikan, kita berikan kompor dan penggiling ikan," ucapnya.
Rahma berpesan agar bantuan yang diberikan dapat digunakan semestinya.
Bantuan ini juga, untuk membantu dan meringankan beban pelaku usaha mikro yang tergabung dalam binaan pemerintah kota Tanjungpinang
"Setelah diterima perlengkapan usaha ini, gunakanlah sebaik-baiknya, jangan ada yang di jual lagi dan lain sebagainya,” kata Rahma.
Ia juga berpesan kepada penerima manfaat untuk terus menabung dari hasil keuntungan berjualan, supaya ke depan bisa menjadi modal untuk mengembangkan usahanya lebih baik lagi.
"Saran saya menabung di BRK Syariah, karena bisa memudahkan kita semua dalam urusan permodalan," tambahnya. (*)