Gapensi: Penobatan Bapak Pembangunan Sudah Melalui Kajian

18 Februari 2022 17:00

GenPI.co Kepri - Penobatan Bapak Pembangunan Infrastruktur itu dilakukan Kamis (17/2/2022), bertepatan dengan Musyawarah Kerja Cabang (Mukercab) Gapensi Kota Batam.

Ketua Gapensi Batam, Sahaya Simbolon mengatakan penobatan tersebut dilakukan sudah berdasarkan kajian. Bukan tanpa alasan.

Dia menilai Muhammad Rudi telah melakukan banyak pembangunan saat menjabat sebagai Wali Kota Batam sekaligus Badan Pengusahaan Batam.

BACA JUGA:  Cegah Banjir Dinas Bina Marga Batam Normalisasi Sejumlah Drainase

"Sangat wajar diberikan kepala Bapak Muhammad Rudi yang terus berinovasi membangun Batam yang lebih maju dan modern," kata Sahaya.

Dia mengakui dunia jasa konstruksi mengalami banyak kesulitan di masa pandemi Covid-19. Sehingga sektor konstruksi swasta menggantungkan kehidupan dari kegiatan pemerintah.

BACA JUGA:  Belakang Padang Digadang Jadi Wisata Andalan, Begini Persiapannya

“Baik APBD maupun APBD, butuh dukungan pemerintah,” kata dia.

Di masa pandemi ini, sejumlah pembangunan di Kota Batam memang tetap berjalan. Di antaranya pelebaran jalan, pembuatan jalan baru, pembuatan jalan khusus sepeda serta pembangunan taman.

BACA JUGA:  Pemko Batam Lanjutkan Pembangunan dan Pelebaran Jalan

Selain itu juga pengembangan bandara, pengembangan pelabuhan hingga pembangunan masjid pemerintah. Beberapa di antaranya ada juga yang sudah rampung.

Ketua Gapensi Kepri Joko Mulyono mengatakan pembangunan dan pengembangan infrastruktur itu menyelamatkan para penyedia jasa konstruksi.

 “Terima kasih, karena sektor konstruksi swasta masih belum normal bergerak,” kata dia.

Gapensi ini merupakan anggota luar biasa Kamar Dagang dan Indstri Indonesia (Kadin).

Gapensi juga anggota Kelompok Unsur Perusahaan Jasa Konstruksi pada Lembaga pengembangan Jasa Konstruksi Nasional atau LPJKN yang didirikan berdasarkan Undang-Undang Nomor 18 Tahun 1999.

Saat ini, anggota Gapensi sebanyak 42.102 perusahaan kontraktor. Terdiri dari golongan kecil, menengah dan besar yang terbesar di seluruh Indonesia di 34 Provinsi dan 473 Kabupaten/Kota.(*)

Redaktur: Asrul Rahmawati

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co KEPRI