GenPI.co Kepri - Kasus Covid-19 di Tanjungpinang terus naik. Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kepri Tjetjep Yudiana sebut Tanjungpinang terancam PPKM level 2.
Ibu kota Provinsi Kepri itu saat ini masih dalam Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 1.
Namun kata Tjetjep kasus terus bertambah sehingga ada kemungkinan level itu akan bertambah sesuai kondisi di lapangan.
"Saat ini masih Level 1 PPKM menuju Level 2 karena ada peningkatan kasus aktif yang cukup signifikan dalam dua pekan terakhir," ujarnya, Jumat (5/8).
Per hari ini, Jumat (5/8) kasus aktif di Kepri sebanyak 117 orang. Dari jumlah tersebut terbanyak merupakan warga Tanjungpinang yaitu 60 orang.
Sementara sisanya adalah warga Batam 42 orang, Bintan 9 orang dan Kabupaten Karimun 6 orang.
Melihat angkanya yang cukup tinggi, tak heran jika Tjetjep memprediksi Tanjungpinang bakal PPKM level 2.
Sebenarnya, kata Tjetjep ada cara untuk mencegah PPKM naik level. Namun dibutuhkan kesungguhan dan disiplin masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan, terutama memakai masker dan rajin membersihkan tangan.
Selain itu, ada satu cara lain yang tak kalah penting karena membuat tubuh jadi kuat meskipun di sekelilingnya terpapar virus yaitu vaksinasi.
"Bagi yang belum vaksinasi segera suntik vaksin untuk meningkatkan kekebalan tubuh," imbaunya.
Kenaikan level ini kata Tjetjep bukan main-main, karena akan mempengaruhi aktivitas masyarakat.
Semakin tinggi level maka aktivitas masyarakat di luar rumah akan semakin terbatas.
"Kalau sudah masuk ke Level III PPKM, maka akan kembali seperti tahun lalu,” kata Tjetjep.
Tahun lalu aktivitas sosial masyarkat terbelenggu, perekonomian jatuh dan anak-anak sekolah pun hanya bisa tatap muka terbatas. (ant)