GenPI.co Kepri - Korban kapal ikan KM Pasifik yang terbalik di perairan Pulau Mapur Kabupaten Bintan pada Kamis (30/6) dini hari itu telah ditemukan pada Minggu (3/7) malam.
Kepala Kantor SAR Tanjung Pinang Slamet Riyadi mengatakan Tim SAR gabungan telah menemukan korban tersebut dalam kondisi meninggal dunia.
"Jenazah korban atas nama Rahmat usia 20 tahun ditemukan di sekitar perairan Berakit, Bintan, Minggu (3/7) malam," kata Slamet, Senin (4/7).
Usai ditemukan, jenazah korban langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Provinsi (RSUP) Kepri.
Rahmat mengatakan peristiwa kapal ikan terbalik itu terjadi sekitar pukul 03.00 WIB pada Kamis (30/6). Kapal mengalami kecelakaan akibat diterjang angin kencang.
Dalam kapal tersebut terdapat delapan orang penumpang, terdiri ari satu kapten kapal dam tujuh orang kru.
Kapten kapal dan enam kru berhasil diselamatkan oleh kapal nelayan yang sedang melintas di lokasi kejadian.
Sementara itu satu kru lainnya, Rahmat, tidak muncul ke permukaan dan dinyatakan hilang.
Pencarian korban melibatkan unsur gabungan meliputi Kantor SAR Tanjungpinang, Polda Kepri, TNI AL, Polres Bintan, dan warga nelayan setempat.
"Dengan ditemukannya korban, maka operasi SAR resmi ditutup," kata Slamet. (ant)