Peternak dan Pedagang Hewan Tanjung Pinang, DP3 Punya Permintaan

04 Juli 2022 01:51

GenPI.co Kepri - Sampai saat ini Tanjungpinang masih bersih dari PMK, tapi untuk antisipasi, saya imbau lakukan penyemprotan disinfektan terhadap hewan kurban," kata Yoni, di kantor DP3 Tanjungpinang, Kepri, Kamis (30/6).

Ia menambahkan, cairan disinfektan ini bisa dibuat sendiri dengan menggunakan pemutih pakaian yang dicampurkan dengan air. Caranya dengan perbandingan 27 ml pemutih pakaian dan air 1 liter air.

"Kemarin DP3 bersama BPBD juga sudah melakukan penyemprotan ke kandang-kandang peternak," ucapnya.

BACA JUGA:  Waduh! Ratusan Sapi di Batam Diduga Mengidap PMK

Untuk mencegah PMK menjelang hari raya iduladha ini, Yoni mengatakan, pihaknya melakukan dua tahap pemeriksaan kesehatan terhadap hewan kurban.

Pertama, pemeriksaan dilakukan di kandang dan di pasar hewan ternak. Pemeriksaan kedua dilaksanakan tepat pada hari raya kurban di masjid-masjid dan tempat pemotongan sapi kurban untuk pemeriksaan ante mortem sebelum penyembelihan dan postmortem setelah disembelih.

BACA JUGA:  Satgas PMK Batam Keluarkan Aturan Terkait Hewan Ternak

"Pada hari H nanti, tim dokter DP3 akan turun bersama tim dokter dari badan

Sementara itu, Kepala Bidang Peternakan Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner DP3 Wan Tin Diarni menyampaikan dari data yang tercatat, jumlah hewan kurban yang sudah terjual mencapai 78 persen dan sapi yang belum terjual masih tersisa 22 persen.

BACA JUGA:  Puskeswan Sebut Daging Hewan Tertular PMK Aman Dikonsumsi

Ia meminta bagi masyarakat yang masih membutuhkan sapi kurban agar langsung menghubungi DP3 dan nanti akan diarahkan ke peternak mana yang masih punya stok.

"Karena kita punya data, kami membantu peternak agar hewan kurbannya terjual," ujarnya.

Nanti pihaknya akan mengarahkan langsung ke peternaknya, jadi masyarakat tidak perlu bingung mencari sapi kurban yang sehat juga. (*)

Redaktur: Asrul Rahmawati

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co KEPRI