GenPI.co Kepri - Pemko Palu mengadakan studi banding di Kota Batam. Kunjungan ini diwakili Sekda Palu Irmayanti dan Ketua PKK Palu Diah Puspita.
Kunjungan tersebut diterima oleh Sekda Kota Batam Jefridin Hamid. Pada kesempatan itu, Jefridin menyambut baik kunjungan Pemko Palu ke Batam.
Menurut Jefridin secara tidak langsung kunjungan itu memberiakn dampak terhadap ekonomi Kota Batam.
“Karena bapak dan ibu sekalian pasti nginap di hotel, pasti makan di restoran. Jadi terimakasih atas kunjungannya ke Batam,” kata Jefridin, Selasa (14/6).
Sejak Covid-19 melanda, kegiatan ekonomi di di Batam diakuinya menurun. Hal itu salah satunya disebabkan karena menurunnya jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke Batam.
“Alhamdulillah kami bersyukur, hari ini mulai dibuka kembali seluruh pelabuhan Batam ke Singapura,” ujar Jefridin.
Dalam kesempatan tersebut Jefridin juga memaparkan pembangunan Kota Batam di bawah kepemimpinan Wali Kota Batam, Muhammad Rudi.
Jefridin mengatakan, meskipun di tengah pandemi Covid-19 pembangunan Batam terus berjalan.
Hal itu bisa dilakukan Pemko Batam karena efisiensi yang selama ini diterapkan. Seperti efisiensi konsumsi rapat internal, ATK dan juga perjalanan dinas pegawai.
“Jadi sejak efisiensi yang kami lakukan, anggarannya bisa kita alihkan untuk pembangunan,” ujarnya.
Kedatangan perwakilan Pemko Palu dari Provinsi Sulawesi Tengah ini dalam rangka belajar mengenai Implementasi Dynamic Governance.
Dynamic Governance merupakan kombinasi budaya dengan kapabilitas sehingga dapat menghasilan perubahan ke arah yang lebih baik. (*)