Kasus Skimming Bank Riau Kepri, Wawako Batam Beri Penekanan

12 Mei 2022 21:17

GenPI.co Kepri - Wakil Wali Kota (Wawako) Batam Amsakar Achmad menanggapi soal kasus skimming Bank Riau Kepri. Ia pun memberi penekanan.

Amsakar meminta Bank Riau Kepri melakukan antisipasi sehingga kejadian skimming yang menimpa sejumlah nasabah tidak terulang kembali.

Amsakar menekankan kejadian skimming yang menimpa nasabah Bank Riau Kepri cabang Batam diharap tidak mengganggu arus kas di Bank Riau Kepri.

BACA JUGA:  Bank Riau Kepri Sampaikan Maaf, Minta Korban Skimming Lapor

"Kami meminta agar keamanan ditingkatkan dan juga melakukan pengawasan transaksi yang mencurigakan," kata Amasakar kepada GenPI.co Kepri Kamis (12/5).

Amsakar menyarankan agar Bank Riau Kepri melakukan sistematis pengawasan yang ketat.

BACA JUGA:  Perwakilan Bank Riau Kepri Resmi Buat Laporan ke Polda Kepri

"Harus ada pengawasan reguler misalnya per dua bulan atau tiga bulan sekali," ujarnya.

Amsakar mengatakan, adanya wacana yang berkembang tentang pembuatan Bank daerah sendiri dan kasus skimming sejumlah nasabah serta penambahan penyertaan modal ke Bank Riau Kepri merupakan dua wacana yang berbeda.

BACA JUGA:  Duh! 3 ATM Bank Riau Kepri Dipasangi Skimmer, Berikut Lokasinya

"Karena kita sudah menyertakan modal di Bank Riau Kepri ini memberikan kontribusi yang signifikan untuk pendapat daerah,” ujarnya.

Menurut dia, membuat Bank sendiri boleh saja sepanjang dari sisi modal tersedia. Namun meski dipertimbangkan dengan cermat dan profesional orang yang mengelola.

Amsakar menjelaskan untuk Bank  daerah sendiri di berbagai provinsi biasanya ditingkat provinsi saja.

"Bisanya tingkatan provinsi seperti Bank Jatim, Bank Sumut dan lainnya. Harus juga memperhatikan kemampuan modal tata kelola dalam membangun Bank daerah sendiri," jelasnya.

Amasakar menegaskan untuk pembuatan Bank daerah pihaknya sifatnya menunggu dari pemerintah Provinsi Kepri.

"Biasanya kalo memang ada wacana Bank daerah pasti pemerintah Provinsi Kepri akan mengajak kabupaten dan kota yang ada di bawahnya. Kalau Pemko sifatnya menunggu saja," ujarnya. (*)

Redaktur: Asrul Rahmawati Reporter: Alamudin Hamapu

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co KEPRI