GenPI.co Kepri - Kasus Covid-19 di Batam terus menurun, dari data yang ada jumlahnya hanya tinggal hitungan jari.
Juru Bicara Satgas Covid-19 Kota Batam Azril Apriansyah dalam laporannya menyebutkan pasien Covid-19 di Batam per tanggal 23 April 2022 hanya tersisa 4 orang.
"Empat pasien ini dari Kecamatan Sagulung, Batam Kota dan Nongsa," katanya dalam laporan tersebut, Sabtu (24/4).
Selain 4 kasus ini sebelumnya beberapa hari tak ditemukan kasus Covid-19 baru. Sejak 16 April 2022, Satgas Covid-19 Batam kerap mencatatkan angka 0 pada bagian kasus baru Covid-19 di Batam.
"Per 23 April, tidak ada kasus baru. Rentang 16 April sampai saat ini, sering 0 kasus. Jika ada penambahan, itu hanya satu atau dua kasus saja," ujarnya.
Saat ini, dalam peta penyebaran kasus Covid-19 di Batam, hanya Sagulung, Batam Kota dan Nongsa yang zona kuning.
Selebihnya, kecamatan lain di Batam sudah berwarna hijau, yang artinya sudah 0 kasus Covid-19.
Penurunan kasus ini tidak terlepas dari peran para tenaga kesehatan, yang melakukan tracing dan testing masif. Selain itu, juga dengan intens merawat pasien yang terjangkit Covid-19.
Selain itu gencarnya Pemerintah Kota Batam menggelar vaksinasi sampai dosis ketiga atau booster juga turut mempengaruhi karena memberikan imun atau kekebalan tubuh bagi masayarakat.
Saat ini animo masyarakat mendapatkan vaksin dosis ketiga di Batam cukup tinggi. Hampir setiap puskesmas atau pusat penyelenggaraan vaksin dipadati masyarakat.
Tercatat vaksin dosis ketiga di Batam saat ini sudah mencapai 45 persen lebih. Jumlah ini diperkirakan akan terus meningkat, khususnya menjelang arus mudik lebaran.(*)