SMAN 25 Tak Punya Ruangan Layak, Siswa Belajar di Tempat Terbuka

SMAN 25 Tak Punya Ruangan Layak, Siswa Belajar di Tempat Terbuka - GenPI.co KEPRI
Anggota DPRD Kepri Uba Ingan Sigalingging meninjau lokasi belajar siswa SMAN 25 Batam. Foto: Alamudin/GenPI.co Kepri.

GenPI.co Kepri - SMAN 25 Batam tak punya ruangan layak, sehingga siswa pun memprihatinkan karena belajar di tempat terbuka.

Anggota DPRD Komisi IV DPRD Kepri Uba Ingan Sigalingging mengatakan, kondisi SMAN 25 Batam cukup memprihatinkan karena proses belajar mengajar dilakukan di ruang kelas yang tidak layak.

"Kami mengapresiasi kepala sekolah dan guru terkait kreativitas karena menyiasati keterbatasan ruang kelas dengan membuat spandek untuk ruang kelas," kata Uba Kepada GenPI.co Kepri, Jumat (13/5).

BACA JUGA:  Tujuh Siswa SMA di Kepri Tidak Lulus Ujian Nasional

Uba menyebutkan, kondisi ruang kelas di SMAN 25 Bengkong dibuat dengan spandek tanpa dinding pembatas seperti kantin besar yang terbuka.

"Padahal kita tahu, Kota Batam setiap tahunnya punya permasalahan terkait penerimaan murid baru dari ketersediaan ruang belajar yang terbatas bagi siswa," kata Uba.

BACA JUGA:  Ada Beasiswa di Poltek Nuklir Indonesia, Begini Cara Daftarnya

Uba mengatakan pihaknya mendorong pemerintah Provinsi Kepri agar memberikan fasilitas pendidikan layak untuk siswa terutama seperti yang dialami SMAN 25 Batam yang kekurangan ruang kelas layak.

"Harapan kami  gubernur bisa menjalankan visi dan misi,khususnya peningkatan sumber daya manusia, peningkatan SDM harus dilakukan terencana dan bersinambung. Inilah harapan kami dengan situasi seperti ini bisa teratasi," ujarnya.

BACA JUGA:  Demo Mahasiswa di Batam, Tak Berhasil Ketemu Ketua DPRD

Meskipun kondisi ruang belajar SMAN 25 Batam cukup memprihatinkan karena siswa hanya belajar di bawah spandek dengan ruangan terbuka, Dinas pendidikan tahun ini belum mengajukan mengajukan anggaran ke DPRD Kepri untuk penggabungan.

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya