Pesan KPK untuk Kepri Agar Tak Ada Lagi Kasus Korupsi

Pesan KPK untuk Kepri Agar Tak Ada Lagi Kasus Korupsi - GenPI.co KEPRI
Rapat Koordinasi dan Monitoring Pencegahan Korupsi di Kota Batam yang diselenggarakan oleh KPK RI, Selasa (19/4). Foto: Humas Pemko Batam.

GenPI.co Kepri - Kepala Satgas Koordinasi dan Supervisi Pencegahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) wilayah 1 Sumatera, Maruli Tua Manurung berpesan untuk Kepri agar tak ada lagi kasus korupsi.

Selain itu, Maruli juga berpesan agar menguatkan sistem administrasi, sehingga berbagai celah korupsi dapat dicegah.

"Kami saat ini sedang fokus dalam upaya pencegahan," kata Maruli,dalam Rapat Koordinasi dan Monitoring Pencegahan Korupsi di Kota Batam yang diselenggarakan oleh KPK RI, Selasa (19/4).

BACA JUGA:  Tersangka Kasus Korupsi Hibah Dispora Kepri Dijemput Polisi

Selain itu juga penguatan sistem administrasi, terutama dalam sektor perpajakan serta dapat meningkatkan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB).

"Kalau sistem administrasi kita lemah, pasti akan percuma meskipun PDRB nya tinggi. Karena akan terjadi kebocoran," kata Maruli.

BACA JUGA:  Korupsi Hibah Dispora Kepri, 6 Orang Ditetapkan Tersangka

Wali Kota Batam sekaligus Kepala BP Batam, Muhammad Rudi mengatakan sedang meningkatkan alat tapping box (pencatat transaksi). Ia berharap peningkatan tapping box ini dapat mengoptimalkan pendapatan daerah.

"Maka perlu diupgrade ke hal yang lebih baik. Maka hari ini rapat aksi baru, yang diserahkan kepada Pemda bukan di KPK lagi. Dulu KPK melalui Bank Riau, kini kepala daerah disuruh inovasi bagaimana aksi pendapatan daerah meningkat," ujarnya.

BACA JUGA:  Tukang Ojek di Pusaran Korupsi Dana Hibah Dispora Kepri

Ia mengaku akan meminta Badan Pendapatan Daerah untuk menindaklanjuti hal ini. Sebab, semakin banyak alat yang terpasang, maka dapat mengoptimalkan pendapatan daerah. (*)

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya