GenPI.co Kepri - Pengelola Nongsa Sensation, Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri), menyambut baik kebijakan terbaru Singapura terkait penerapan perjalanan vaksinasi lengkap atau Vaccinated Travel Lane (VTL) Sea untuk wilayah Batam dan Bintan melalui jalur laut.
Melalui VTL ini, maka tiap wisatawan mancanegara (wisman) asal Singapura, dapat mengunjungi Batam dan Bintan hanya dengan syarat sudah mendapat vaksin covid-19 dosis lengkap.
Chairman for Nongsa Sensation Anddy Fong, mengatakan skema perjalanan Singapura ke Batam yang dikeluarkan baru-baru ini dirasa dapat membangkitkan iklim pariwisata, meski ada penundaan.
"Skema yang dikeluarkan itu bagus sekali, kemungkinan akan ramai yang ke Batam," katanya kepada Genpi.co Kepri, Kamis (17/2).
Dia menjelaskan, dengan aturan VTL semula kedatangan yang direncanakan Jumat (18/2) besok oleh wisatawan ditunda hingga 23 Februari mendatang.
"Semua [wismanSingapura] menunda sampai penerapan VTL Sea," kata dia.
Andi menjelaskan nantinya kedatangan wisman asal Singapura ke Batam pada tanggal 23 Februari 2022 akan sama dengan rencana kedatangan Jumat besok yang ditunda.
Armada kapal Batamfast yang akan melakukan penjemputan wisatawan Singapura menjadwalkan ulang pelayaran perdana dari Tanah Merah Ferry Terminal Singapura pada hari Rabu 23 Februari 2022.
Andi mengatakan bahwa hingga perubahan aturan oleh Singapura, pihaknya sudah siap menyambut wisman Singapura.
"Kami lakukan komunikasi ulang dengan tamu, mereka menjadwalkan ulang kedatangannya," ujarnya.
Andi berharap bahwa nantinya di tanggal 23 Februari 2022 tidak ada perubahan aturan lagi sehingga wisman asal Singapura bisa masuk ke Batam.
"Kami yakin dengan perubahan skema dibukanya VTL Sea oleh Singapura menjadi awal bangkitnya industri pariwisata Kepri, khususnya Batam dan Bintan," ujarnya. (*)