GenPI.co Kepri - Pemerintah membebaskan PCR dan Rapid Test untuk syarat pelaku perjalanan domestik serta membebaskan karantina wisatawan asing yang masuk ke Batam, Bintan, dan Bali.
Ketua DPD Association of The Indonesian Tours and Travel Agencies (ASITA) Kepri Eva Betty, mengatakan bahwa efek kelonggaran aturan tersebut membuat animo wisatawan meningkat untuk berkunjung ke Batam dan Bintan.
"Banyak yang mulai memesan paket wisata ke Batam dan Bintan," katanya kepada GenPi.co Kepri Sabtu (12/3).
Dia menjelaskan, animo wisatawan baik domestik maupun mancanegara itu terlihat banyak yang mulai berkomunikasi dengan agen travel untuk memesan paket wisata.
"Ada grup-grup kecil wisatawan yang memesan," kata dia.
Eva menyebutkan wisatawan domestik juga sebagian sudah mulai mempertanyakan paket wisata ke Singapura baik melalui Bintan atau Batam.
"Mereka ini sudah pesan, hanya sedikit tidak terlalu banyak seperti yang mau ke Batam dan ke Bintan dari dalam negeri" sebutnya.
Eva mengakui, peningkatan rencana kunjungan itu dibarengi aturan perjalanan yang semakin mudah bagi wisatawan domestik dan mancanegara.
"Ini menjadi hal yang positif bagi dunia pariwisata kita," ujarnya.
Dia menjelaskan untuk wisatawan mancanegara saat ini masih didominasi oleh Singapura. Banyak calon wisatawan dari negeri singa itu masih menunggu.
"Karena masih berlaku Visa on Arrival," jelasnya.
Eva mengatakan pihaknya saat ini mengapresiasi langka pemerintah, tetapi pihaknya berharap aturan lebih longgar lagi sehingga menggeliatkan kembali pariwisata.
"Kalau dibebaskan semua, kami rasa semua bisa hidup, sopir taksi, hotel yang sempat tutup bisa hidup dan merekrut karyawan kembali dan akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi," ujarnya. (*)