GenPI.co Kepri - Kopi Boemi menjadi salah satu referensi tempat nongkrong yang cocok untuk anak-anak muda di sekitar daerah perkantoran Batam Center, Kota Batam.
Berkonsep unfinished cafe, Kopi Boemi menjadi tempat tongkrongan. Pengunjung bisa menikmati ketenangan setelah melakukan rutinitas pekerjaan di tengah kota.
Pemilik Kopi Boemi ialah Septian Yuda Siraj dan Irma Lutiyah, keduanya adalah sepasang kekasih yang telah memiliki hubungan sejak masih di bangku SMA
"Kami dari waktu SMA ingin buka usaha bareng. Hobi kami juga suka nongkrong dan Alhamdulillah ada rejeki akhirnya kami beranikan untuk buka usaha," katanya kepada GenPi.co Kepri, Selasa (8/3).
Dia menuturkan, tempat yang dikelola mereka itu ingin menghadirkan tempat nongkrong yang tenang dan menjadi referensi di pusat perkantoran kawasan Batam Center.
"Dengan konsep unfinished, seperti terlihat belum selesai. kami sengaja membuat tempat ini terasa nyaman baik untuk bersantai maupun menyelesaikan pekerjaan," kata dia
Yuda menyebutkan, selain untuk tempat nongkrong tempat yang luas di Kopi Boemi ini juga bisa dijadikan tempat kegiatan seperti Workshop, seminar atau kegiatan lainnya.
"Kami menyediakan ruangan AC bagi yang ingin santai sambil nongkrong ada area yang untuk rokok dan cukup teduh," sebutnya.
Yuda mengungkapkan bahwa Kopi Boemi ini baru buka selama dua bulan terakhir tepatnya pada bulan Januari 2022 lalu.
"Kami hadir di tengah Kota Batam dengan citra berbeda, tepatnya di pusat perkantoran yang berada di Jalan Sudirman Center, Nomor 106, Batam Center, Kota Batam," ungkap Yuda.
Irma Lutiyah menambahkan bahwa pemilihan nama Kopi Boemi ini diharapkan bisa menjadi tempat bernaung semua orang dan semua golongan.
"Kami ingin menjadi tempat naungan bagi semua kalangan bisa bersantai bekerja," tambahnya.
Untuk lokasi kopi Boemi sendiri, Irma mengatakan sempat melalui proses panjang untuk menentukan.
"Kami berniat kalau bisa bikin coffee shopnya tidak di ruko seperti kebanyakan, Alhamdulillah ketemu tempat yang bukan ruko dan sesuai keinginan hati," ujarnya.
Di Kopi Boemi menyediakan berbagai menu kopi mulai dari Ice Coffee, Espresso Base, Coffee Mocktail dan untuk yang bukan penyuka kopi Kopi Boemi menyediakan Tea Signature, Mojito, Fruit Mocktail, dan Additional Powder.
"Ukuran harga untuk minuman kopi berkisar Rp24 ribuan ke atas, untuk non kopi berkisar di Rp15 ribuan ke atas," jelas Irma.
Irma mengatakan untuk kopi susu yang disediakan di Kopi Boemi ini juga dibuat menggunakan bahan pilihan.
"Untuk susu kami pakai fresh milk. Untuk rasa kami tidak mau main-main," tegasnya.
Selain minuman kopi dan non kopi, Kopi Boemi juga punya pilihan makanan yang bisa dinikmati saat Istirahat jam kantor atau nongkrong di malam hari.
"Kalau andalan kami ada ramen, ada juga makanan Indonesian, makanan pilihan lainnya sesuai selera," ujarnya.
Irma menambahkan bahwa bahwa untuk pengelola rasa dan kualitas makanan dan minuman di Kopi Boemi ini dilakukan oleh orang yang telah berpengalaman.
"Kami merekrut karyawan juga yang sudah berpengalaman sehingga rasa dan kualitas yang kita sajikan ke pelanggan tidak perlu diragukan," tandasnya.
Untuk jam operasional Kopi Boemi dari Senin hingga Jumat buka mulai pukul 08.00 WIB Sampai pukul 23.00 WIB. Sabtu dan Minggu Kopi Boemi buka mulai pukul 08.00 hingga pukul 00.00 WIB. (*)