GenPI.co Kepri - Pulau Penyengat, Kota Tanjungpinang, akan makin cantik karena bakal terus direvitalisasi.
Saat ini, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) sudah menganggarkan dana Rp 43 miliar untuk merevitalisasi kawasan itu.
"Anggaran itu diharapkan bisa menuntaskan beberapa pekerjaan yang tertinggal pada 2022," kata Kepala Balai Prasarana Pemukiman Wilayah Kepulauan Riau (BPPW Kepri) Kementerian PUPR Fasri Bachmid, Kamis (9/2).
Dia menjelaskan revitalisasi Pulau Penyengat pada 2022 sudah selesai dilakukan.
Revitalisasi Pulau Penyengat merupakan salah satu upaya Pemprov Kepri mendongkrak kunjungan wisatawan, khususnya ke Tanjungpinang.
Sebab, Pulau Penyengat sebagai destinasi wisata religi, sejarah, dan budaya sudah diusulkan masuk warisan budaya dunia UNESCO.
Sementara itu, Gubernur Kepri Ansar Ahmad mengapresiasi dukungan masyarakat Pulau Penyengat yang menyukseskan revitalisasi.
Dia pun mengimbau semua warga turut menjaga kebersihan Pulau Penyengat.
"Agar tidak kembali semrawut, kami harapkan adanya pengawasan agar jangan ada lagi yang bangun kios-kios jualan yang atapnya sampai ke jalan,” ucap Ansar. (ant)