GenPI.co Kepri - Sudah mengantuk tapi tetap memaksa menatap layar, hati-hati kamu bisa kena sindrom yang dampaknya sangat berbahaya.
Sindrom itu bernama revenge bedtime procrastination. Sindrom ini berkaitan dengan balas dendam.
Lebih lengkapnya, penundaan waktu tidur sebagai balas dendam untuk melakukan kegiatan yang menyenangkan diri, lantaran tak punya waktu luang di siang hari.
Misalnya, di saat malam hari dan di jam tidur kamu tetap menonton series favorit hingga subuh.
Padahal kamu tahu keesokan harinya bakal kelelahan. Tapi tetap memutuskan untuk mengorbankan tidur demi me time sebelum besok pagi kembali bekerja lagi. Inilah yang dimaksud dengan revenge bedtime procrastination.
Dilansir National Center for Bitechnology Information, kelompok yang paling rentan mengalami sindrom ini adalah pelajar dan perempuan.
Penelitian itu juga menyatakan mereka yang suka menunda tidur malam adalah orang yang mengalami tingkat stres tinggi di siang hari.
Mereka berpikir malam hari adalah waktu yang tepat untuk menikmati waktu luang untuk memulihkan dirinya.
Pada masa pandemi Covid-19, penderita revenge bedtime procrastination meningkat. Hal ini karena padatnya jadwal pekerjaan kantor dan pekerjaan rumah.
Berdasarkan survei, bekerja dari rumah membuat orang mengalami tingkat stres yang tinggi dan waktu luang yang sedikit.
Selain kelelahan di pagi hingga sepanjang hari, bahaya kurang tidur yang lain yaitu membuat daya tahan tubuh menurun, kurang berkonsetrasi, daya ingat menurun, rentan depresi dan lain-lain.
Sindrom revenge bedtime procrastination ini bisa dicegah dengan beberapa cara. Di antaranya dengan membangun kebiasaan tidur yang baik.
Kemudian konsisten dengan waktu tidur dan bangun setiap hari, termasuk saat libur. Selain itu juga hindari konsumsi kopi atau kafein pada sore atau malam hari.
Hentikan penggunaan gawai 30 menit sebelum tidur. Tujuannya untuk menghindari blue light dari layar gawai yang dapat mengecoh otak untuk berpikir masih siang hari.
Pasang notifikasi screen time pada gawai untuk mengingatkan jam tidur. Selain itu juga bisa melakukan rutinitas sebelum tidur yang bikin rileks, misalnya meditasi atau membaca buku. (*)