GenPI.co Kepri - Neurobion merupakan suplemen yang mengandung vitamin B. Namun ada beberapa obat yang tak boleh dikonsumsi bersamaan dengan Neurobion.
Hal itu karena interaksi obat ada yang meningkatkan risiko efek samping yang serius.
Berikut obat yang sebaiknya tidak digunakan bersamaan dengan Neurobion antara lain, Amaryl (glimepiride), Amlodipine, Aspirin, Atorvastatin, Bisoprolol, Clopidogrel, Crestor (rosuvastatin).
Kemudian Diclofenac, Asam folat, Glucophage (metformin), Lasix (furosemide), Lipitor (atorvastatin), Losartan, Metformin, Nexium (esomeprazole), Omeprazole, Pantoprazole.
Kemudian Paracetamol (acetaminophen), Plavix (clopidogrel), Ranitidine.
Selain itu juga beberapa obat lain di antaranya anisindione, bortezomib, capecitabine, cholestyramine, colesevelam, colestipo, dicumarol, fluorouracil, orlistat, sevelamer dan warfarin.
Jika Anda mengonsumsi obat lain yang dijual bebas sebaiknya beri tahu dokter saat Anda melakukan pengobatan.
Hal itu karena bisa saja dokter merekomendasikan dua obat yang bertentangan karena ia telah mengubah dosis atau frekuensi penggunaan obat.
Selain ada obat yang tak boleh dikonsumsi bersamaan, Neurobion juga tak boleh dikonsusmi oleh orang yang memiliki alergi atau sesitif terhadap bahan aktif yang terkandung dalam Neurobion.
Misalnya bagi orang-orang yang memiliki hipersensitif terhadap vitamin B1 akan mengalami denyut jantung cepat (takikardi) berkeringat, kulit gatal dan urtikararia.
Neurobion mengandung laktosa dan sukrosa. Itu sebabnya, suplemen ini tidak dianjurkan untuk pasien dengan intoleransi terhadap beberapa gula.
Khusus untuk Neurobion Forte yang tablet pink sebaiknya juga tidak dikonsumsi pasien dengan kelainan saraf optik.
Kemudioan bagi Anda yang menderita masalah atau disfungsi ginjal juga sebaiknya hindari konsumsi Neurobion Forte.
Hal itu karena obat tersebut mengandung kadar vitamin B12 yang tinggi. (Hellosehat)