GenPI.co Kepri - Buat Anda yang sering overthinking terhadap sesuatu, hati-hati, karena ternyata overthinking bisa sebabkan stres hingga depresi.
Psikolog Indah Sundari Jayanti mengatakan overthinking termasuk masalah kesehatan mental.
“Karena dampaknya banyak bisa ke produktivitas, rasa berharga akan diri sendiri. Kalau terus dipelihara nanti mengarah ke stres sampai depresi," kata dia, Kamis (25/8).
Indah mengatakan orang-orang seringkali memikirkan hal yang sebenarnya tidak perlu dipikirkan saat ini sehingga menyebabkan mereka overthinking.
Indah lalu membagikan cara mengatasi overthinking ala psikoterapis dari Jerman Reuben Berger.
Dia merekomendasikan orang-orang untuk segera menghentikan pikiran negatif yang muncul. Menurut dia, katakan "tidak" pada diri sendiri.
Agar lebih manjur sebaiknya ucapkan dengan keras dan tegas kata-kata ‘berhenti’ tersebut.
Ide utama untuk berhenti yaitu dengna mengkondisikan diri untuk menghentikan kekhawatiran.
Misalnya tidak lagi membuat prediksi masa depan atau merenungi peristiwa masa lalu.
Memang, untuk berhenti bukan perkara mudah dan instan. Tips dari Berger ini pun membutuhkan waktu dan perlu dipraktikkan setiap hari.
"Konsistensi sangat penting," demikian pesan Berger.
Psikolog Indah mengatakan kondisi mental terkait erat dengan fisik. Sehingga jika mengalami stres tertentu otomatis bukan hanya psikis yang bereaksi tapi juga fisik.
Indah menyarankan, orang-orang untuk memahaami kondisi dirinya.
Apabila merasa masih punya tenaga, suasana hati positif dan meras itu prioritas maka hadapilah.
"Tetapi kalau bukan prioritas, enggak mood, energi sudah habis, istirahat dulu,” ujarnya.
Sebab, seringkali kondisi stres muncul karena terlalu memaksakan diri untuk mengerjakan sesuatu di luar kapasitas. (ant)