3 Risiko Jika Tak Mendapat Vaksin Covid-19, Wah Bahaya!

29 Juli 2022 00:03

GenPI.co Kepri - Pemerintah terus menggalakkan vaksin Covid-19 di seluruh daerah. Ternyata ada risiko berbahaya jika tak mendapatkan vaksin Covid-19.

Menurut studi, tidak mendapat vaksin Covid-19 berpotensi menimbulkan risiko yang dapat merugikan diri sendiri juga orang-orang di sekitar.

Vaksin merupakan produk yang dibuat sedemikian rupa untuk membantu membentuk kekebalan atau imunitas tubuh terhadap suatu penyakit.

BACA JUGA:  Benarkah Hepatitis Akut Disebabkan Vaksin covid-19?

Berikut 3 risiko jika tak mendapat vaksin Covid-19.

1. Mengalami gejala Covid-19 lebih berat

Vaksinasi terbukti berhasil mengurangi tingkat keparahan gejala hingga risiko kematian jika terpapar virus.

BACA JUGA:  Pantangan Setelah Vaksin Booster, Semua Orang Wajib Tahu

Sebuah studi dari CDC Amerika Serikat menyatakan bahwa orang-orang yang belum divaksin memiliki peluang 10 kali lebih besar untuk dirawat inap di rumah sakit akibat Covid-19.

Orang-orang ini juga memiliki risiko kematian 11 kali lebih tinggi akibat infeksi Covid-19.

BACA JUGA:  Efek Samping Vaksin Booster Ringan hingga Berat, Jangan Panik

membantu sistem imun tubuh membangun antibodi lebih cepat dan kuat dalam membasmi virus Covid-19 dengan optimal.

2. Berisiko terkena Long Covid

Tidak hanya terancam risiko gejala berat dan kematian, orang yang tidak mendapatkan vaksin Covid-19 juga lebih rentan mengalami kondisi yang disebut dengan long Covid.

Long Covid, atau yang disebut juga dengan istilah post acute sequelae syndrome of SARS-CoV-2, adalah gejala sisa yang bertahan setelah pasien Covid-19 dinyatakan negatif.

 Gejala-gejala sisa tersebut biasanya akan muncul selama berminggu-minggu hingga berbulan-bulan setelah pasien sembuh dari Covid-19.

3. Menghambat proses pembentukan herd immunity

Herd immunity adalah situasi di mana persebaran dan penularan suatu virus melambat karena sudah cukup banyak orang memiliki kekebalan atau imunitas terhadap virus tersebut.

Idealnya, untuk mencapai herd immunity dalam suatu wilayah, sebanyak 70-80 persen penduduk sudah menciptakan kekebalan dalam tubuhnya, baik melalui vaksinasi maupun sudah pernah terkena penyakit tersebut secara alami.

Akan tetapi, untuk mencapai herd immunity secara alami tanpa bantuan vaksinasi tentunya memerlukan waktu yang lebih lama dan korban jiwa lebih banyak.

Hal yang sama juga berlaku pada penularan Covid-19. Jika masih banyak warga dalam suatu wilayah yang belum mendapatkan vaksin, ini tentunya akan memperlambat pembentukan herd immunity terhadap Covid-19. (Hellosehat)

Redaktur: Asrul Rahmawati

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co KEPRI