GenPI.co Kepri - Minum Soft drink memang bikin candu. Rasanya seger dan manis. Kalau sudah kebiasaan rasanya ada yang kurang jika sehari saja tidak mengonsumsinya.
Tapi ternyata dibalik nikmatnya mengonsumsi minuman ringan ini kalau terlalu sering berbahaya lho. Dampaknya sangat buruk bagi kesehatan.
Menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC), orang yang gemar mengonsumsi minuman ringan adalah orang yang cenderung mengabaikan kesehatannya.
Apalagi jika kegemaran mengonsumsi minuman ringan ini dibarengi dengan pola hidup yang tak sehat seperti merokok, makan makanan cepat saji, begadang dan lain-lain. Wah semakin berbahaya sekali itu.
Berikut ini sejumlah bahaya soft drink bagi kesehatan menurut CDC.
Diabetes
Diabetes ini ditandai dengan meningkatnya kadar gula dalam aliran darah. Nah, asupan fruktosa yang berlebih dalam minuman ringan bisa menyebabkan resistensi insulin.
Hal itu menjadi salah satu faktor risiko utama diabetes tipe 2. Para ahli dari Stanford Prevention Research Center menemukan, risiko diabetes tipe 2 meningkat sekitar 1,1 persen pada orang yang mendapat tambahan 150 kalori gula perhari.
Minuman ringan yang banyak ditemukan identik dengan rasa manisnya yang berlebihan. Sudah dapat dipastikan kadar gula dalam setiap satu botol minuman itu sangat tinggi.
Obesitas
Rasa manis yang berlebih dalam minuman ringan itu tidak alami. Melainkan diberi pemanis buatan, terutama fruktosa dengan kadar yang tinggi.
Frutosa ini adalah gula sederhana yang tidak menimbulkan rasa kenyang. Hal ini membuat Anda mengonsumsinya secara berlebihan.
Gara-gara tak puas minum dalam porsi sedikit, asupan kalori harian orang yang rutin minum soft drink jadi berlebih. Jika kalori sudah berlebih tentu saja akan bikin berat badan bertambah. Jika lama-lama dibiarkan akan menyebabkan obesitas.
Batu ginjal
Beberapa peneltian telah menguji efek dari mengonsumsi munuman ringan dengan kadar gula tinggi. Seperti kopi, teh dan jus buah dalam kemasan. Ternyata minuman-minuman tersebut dapat memicu batu ginjal.
Salah satu jurnal kesehatan di Amerika menemukan orang yang minum lebih dari satu porsi soft drink setiap hari berisiko 23 persen lebih tinggi terkena batu ginjal dari pada yang minum kurang dari seporsi per minggu.
Penyakit jantung
Orang yang terlalu sering mengonsumsi minuman ringan ternyata juga lebih rentan mengalami sakit jantung.
Hal itu karena gula yang terkandung dalam minuman ringan mengandung asupan gula yang bisa meningkatkan sejumlah faktor risiko penyakit jantung. Seperti gula darah, kolestrol jahat dalam darah dan trigliserida.
Salah satu jurnal studi juga menyebutkan minum soft drink rutin setiap hari dapat meningkatkan 20 persen risiko meninggal akibat serangan jantung.(*)
https://hellosehat.com/nutrisi/fakta-gizi/batas-konsumsi-minuman-ringan/