Rekomendasi Makanan Tambahan Bergizi untuk Cegah Stunting

08 Juni 2022 19:39

GenPI.co Kepri - Pemerintah terus berupaya mencegah stunting. Pakar pangan dan gizi memberikan rekomendasi makanan tambahan bergizi untuk cegah stunting.

Guru Besar Pangan dan Gizi Institut Pertanian Bogor (IPB) Prof Ali Khomsan mengatakan pencegahan stunting harus dilakukan sedini mungkin, salah satunya dengan mengonsumsi makanan tambahan bergizi yang cukup.

“Melihat pola konsumsi di Indonesia saat ini, masyarakat harus meningkatkan konsumsi protein hewani, kacang-kacangan, umbi-umbian, buah dan sayur,” ujarnya dalam webinar yang membahas tentang gizi, Sabtu (4/6).

BACA JUGA:  Calon Pengantin di Kepri Diminta Bantu Cegah Stunting, Caranya?

Selain makanan yang harus ditingkatkan, ada juga jenis makanan yang harus diturunkan, yaitu konsumsi beras dan terigu.

Dalam webinar yang digelar Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) itu, ia mengatakan menanam aneka tanaman seperti umbi juga memiliki keunggulan dalam budidaya.

BACA JUGA:  Begini Tantangan Tangani Stunting di Kepri, Kata Gubernur

“Mudah ditanam dan adaptif pada berbagai lingkungan dan terhadap perubahan iklim,” ujarnya.

Selain itu, ia menyarankan untuk mengonsumsi jus kacang hijau yang dapat meningkatkan berat badan balita, sedangkan tempe meningkatkan berat badan pada balita umur 12-18 bulan.

BACA JUGA:  BKKBN: Butuh Alat Untuk Diagnosis Stunting Lebih Akurat

Data Survei Status Gizi Balita Indonesia tahun 2021 menunjukkan, prevalensi stunting di Indonesia mencapai 24,4 persen, turun 3,3 persen dari 27,7 persen pada tahun 2019.

Momentum ini perlu terus dilanjutkan melalui kolaborasi antar sektor untuk mengurangi risiko kejadian stunting di masa yang akan datang.

Stunting dapat memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan anak, atas 70 persen kejadiannya disebabkan oleh pola hidup, seperti konsumsi pangan dan aktivitas fisik.

Untuk mengatasi memenuhi gizi seimbang, konsumsi aneka ragam bahan pangan yang diolah jadi menu menarik bisa menjadi solusi memenuhi gizi keluarga.

“Sarapan juga berkontribusi 30 persen dari kebutuhan gizi,” kata dia.

Sarapan bergizi seimbang terdiri dari makanan pokok, lauk pauk, serta sayur dan buah dapat meningkatkan asupan gizi seimbang yang di kemudian hari mampu mendukung tumbuh kembang anak. (ant/*)

Redaktur: Asrul Rahmawati

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co KEPRI