Saran dari Dokter Jika Kamu Vaksin Booster di Hari Mudik

28 April 2022 19:00

GenPI.co Kepri - Jika kamu baru vaksin booster di hari H mudik Lebaran 2022, sebaiknya ikuti saran dari dokter berikut ini.

Dokter spesialis paru, Dr dr Erlina Burhan M.Sc, Sp.P (K) mengatakan jika kamu baru mendapat suntikan vaksin Covid-19 pada hari keberangkatan mudik Lebaran sebaiknya jangan lengah menerapkan protokol kesehatan.

Erlina merupakan bagian dari Divisi Infeksi Departemen Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.

BACA JUGA:  Mengapa Lengan Nyeri Setelah Disuntik Vaksin? Begini Jawabannya

Ia mengatakan penerapan protokol kesehatan ditambah makan teratur dan istirahat yang cukup, bisa membantu memberikan perlindungan dari paparan Covid-19 selain vaksin.

"Karena memang booster saat baru berangkat mudik, jadi perlindungan belum ada,” ujarnya, dalam "Roundtable Efektivitas Vaksin COVID-19 Asia dan Indonesia" yang digelar daring, Rabu, (27/4).

Oleh karena itu agar tubuh tidak ngedrop, maka hal yang harus dilakukan adalah disiplin protokol kesehatan, jangan capek-capek saat mudik, makan teratur dan cukup istirahat.

BACA JUGA:  Pelabuhan Punggur Sediakan Gerai Vaksinasi Bagi Pemudik

Vaksin dosis ketiga atau booster baru bisa memberikan proteksi optimal setelah 2-3 pekan usai suntikan, karena vaksin membutuhkan waktu untuk merangsang pembentukan antibodi tubuh.

"Kalau bisa yang mau berangkat mudik, sebaiknya booster dulu. Tidak boleh mepet waktunya,”kata Erlina.

Hal itu karena perlindungan yang diberikan tidak terjadi seketika. Jadi, jangan pulang lusa baru sekarang divaksin karena itu belum mendapatkan perlindungan.

BACA JUGA:  Vaksin Booster Tak Lagi Jadi Syarat Perjalanan di Kepri

Penerapan protokol kesehatan seperti pemakaian masker dengan benar tetap harus dilakukan meskipun kamu sudah divaksn booster jauh-jauh hari sebelum mudik.

Hal itu karena tidak ada jaminan orang-orang yang berada di dekatmu saat di perjalanan mudik pasti negtif Covid-19. Apalagi saat ini tidak ada lagi syarat ters antigen bagi pelaku perjalanan dalam negeri.

"Apalagi saat mudik kalau naik kendaraan umum, risiko keramaian tetap ada. Saat antri naik kendaraan dan di dalam kendaraan apalagi harus pulang ke kampung yang butuh waktu berjam-jam,” kata dia. (ant/*)

Redaktur: Asrul Rahmawati

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co KEPRI