GenPI.co Kepri - Cara merawat mesin kendaraan wajib diketahui semua orang. Sebab dengan perawatan yang tepat kendaraan pun lebih tahan lama.
Semua kendaaraan, baik mobil atau sepeda motor harus dirawat dengan rutin. Apalagi jika pemakaiannya rutin dan sering.
Selain lebih tahan lama, kendaraan yang dirawat oleh pemiliknya akan memberikan rasa nyaman saat dikendarai.
Berikut ini, cara merawat mesin kendaraan sehingga kendaraan lebih awet dan tahan lama.
Rutin mengganti oli
Rutin mengganti oli jika sudah sampai waktunya sangat penting. Kendaraan yang terlumasi oli dengan baik akan membuat mesin tetap bersih.
Debu atau kotoran yang menumpuk jika dibiarkan akan mengganggu kinerja mesin. Sehingga menggati oli di sesuai waktunya akan meminimalisir kerusakan di banyak komponen.
Selain ganti oli, Anda juga harus membersihkan bagian filternya, karena filter ini termasuk kelengkapan yang paling sering kotor.
Mengganti oli secara berkala juga dapat membuat gas menjadi ringan. Untuk melindungi komponen lainnya lebih lama, sebaiknya gantilah oli sebelum melewati masa batas penggantian.
Rajin ganti oli juga membuat pembuangan aman untuk lingungan. Partikel hidrokarbon yang diproduksi lebih sedikit.
Merawat aki
Aki tidak kalah penting dari oli. Sebagai pamasok listrik, aki harus terus teraliri daya.
Bagian paling penting yang wajib diperhatikan yaitu terminal aki. Dalam waktu tertentu, biasanya sudah kotor karena debu atau partikel lain.
Jika diperlukan, pastikan menambahkan cara merawat mesin kendaraan seperti mencopot kabel. Terlebih supaya aliran listrik bisa dihentikan sementara. Jadi, tidak mengalir terus karena kurang dibutuhkan.
Saat ini tipe aki kering lebih disarankan ketimbang aki basah. Terutama karena aki kering lebih awet dan proses perawatannya pun lebih mudah.
Untuk mengetahui beban penggunaan aki, Anda bisa langsung menuju bengkel terdekat.
Agar aki tetap baik, jangan lupa untuk rutin memanaskan kendaraan. Bahkan, jika kendaraan tersebut tidak dipakai, tetap harus dipanaskan setiap hari.
Jika mesin dibiarkan dalam kondisi dingin untuk waktu yang lama, maka dapat mengganggu performa aki untuk ke depannya.
Untuk memanaskannya, tidak perlu lama-lama, cukup 5-10 menit saja.
Jangan sampai kehabisan bahan bakar
Saat merawat mesin, jangan lupa untuk memperhatikan bahan bakarnya. Bahan bakar yang terlalu sering kering bisa memunculkan kerak atau kotoran.
Partikel itu cenderung sulit dibersihkan di kemudian hari. Apalagi jika sering terkena cairan bahan bakar itu sendiri.
Agar bahan bakar maksimal untuk performa kendaraan, pakailah bahan bakar yang direkomendasikan, memiliki oktan tinggi dan bebas timbal.
Cek Starter, kabel dan lampu
Merawat mesin kendaraan tidak bisa terlepas dari hal-hal yang mendetail seperti starter, kabel dan lampu.
Bagian starter ini sering mengalami kerusakan. Pemicu utamanya adakan karena filter terlalu kotor. Bagian ini harus sering dibersihkan agar mudah untuk menghidupkan mesin kendaraan.
Bagian kabel dan lampu juga perlu dirawat. Jangan sampai kabel mengendur dan copot sehingga mengganggu kinerja mesin kendaraan.
Lampu juga harus diperhatikan, apakah masih terang atau mulai redup. Lampu redup bisa menjadi pertanda masalah lain. Mintalah bantuan pada ahlinya terkait hal ini. (ANT/*)